Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengimbau warga berhati-hati memilih angkutan umum saat bepergian. Imbauan ini buntut dari kecelakaan di Tol Jagorawi beberapa waktu lalu. Dalam insiden itu, BMW milik putra Hatta Rajasa menabrak Luxio dijadikan angkutan gelap (berpelat hitam).
"Angkot berpelat hitam salah, itu melanggar peraturan. Dia menyewa bawa-bawa orang jelas salah, itu omprengan gelap, yang punya mobil harus bertanggung jawab penuh," ujar Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono di Terminal Kampung Melayu, Kamis pekan lalu. Dia meminta penumpang harus jeli memilih angkutan guna menghindari kejadian tidak diinginkan.
Lalu bagaimana pendapat Eka Sari Lorena, Ketua Umum Organda Indonesia. Berikut petikan wawancara Muhammad Taufik dari merdeka.com dengan CEO perusahaan transportasi PT Eka Sari Lorena ini di kantornya, Jalan R.A. Kartini, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (13/2).
Beberapa kali kekerasan di angkot terjadi. Bagaimana tips naik angkot aman?
Pertama, jangan naik angkot yang kaca mobilnya gelap sekali, kemudian cek dulu mobilnya, ada pelat nomornya apa tidak. Kedua, cek jurusannya sama dengan dia mau apa tidak. Ketiga, jangan lupa bertanya kepada orang dan cari tahu apakah benar rutenya. Keempat jangan panik kalau di atas angkot ada indikasi apa-apa, harus tahu cara menyelamatkan diri. Karena panik bikin orang gegabah sehingga membuat keputusan tidak pintar. Boleh panik, tapi cuma dua detik, setelahnya harus tahu apa harus disiapkan.
Nah ini korban-korban, terutama perempuan, kalau ada apa-apa cepat panik. Saya juga bisa panik, tapi jangan sampai kepanikan menguasai kita, jadi harus berfikir cerdik. Jangankan di Indonesia, di Amerika saja bisa kejadian kok. Waktu saya ke Amerika, saya jalan-jalan sendiri ke mana-mana pakai mobil. Ternyata mobil saya nyasar, terus bertemu orang serem-serem. Saya panik dua detik, lalu saya tekan GPS, saya cari akntor polisi terdekat, di situ saya baru berhenti.
Menurut Anda, apa perlu pembatasan jam naik angkot malam?
Sebetulnya enggak begitu. Angkotan dalam kota ini sebelum tengah malam juga sudah habis. Yang ada kalau malam itu omprengan, sopir tembak. Seharusnya angkot ini layanan publik, tidak mementingkan keuntungan. Nah berangkat dari situ, investasi harus dihitung, dibuat bagaimana bisa mencukupi kebutuhan layanan itu. Apakah nanti mencari uang di tempat lain, itu harus dipikirin. Begitu caranya kalau mau memastikan masyarakat umum itu mau naik angkot, bukan hanya soal aman nyamannya, juga jamnya, tetapi keberlanjutannya.
Kalau nggak, nanti orang-orang ramai beli motor lagi. Misalnya, Busway tutupnya jam 22.30, sementara mal juga tutup jam 22.30, terus orang-orang di mal bagaimana pulangnya, ya beli motor. Kadang saya bingung, pemerintah apa tidak lihat aturan sekitarnya.
Tapi masalah angkot ini sudah lama?
Iya, sudah lama, tapi kondisinya sama. Jangan lupakan masalah kedua, bisa atau tidak pemerintah membereskan pungli di jalan. Bisa apa tidak preman-preman dikasih pekerjaan. Bagaimana pendapatan mereka (operator angkot) bisa bagus, duitnya saja diambili oleh pungli. Kira-kira kalau sopir angkot melapor ke penegak hukum emangnya gampang? Terus terang saja, masalah itu juga tidak mudah.
Jadi bagaimana dengan sopir kalong dan omprengan, apa perlu ditertibkan?
Harus ditertibkan. Karena salah satu kelemahan dari revitalisasi sekarang ini di banyak daerah tidak hanya Jakarta, sebenarnya banyak angkot ilegal. Nah angkot ilegal itu terkesan dibiarkan. Sekarang bisa nggak regulator menyelesaikan masalah tersebut? Itu harusnya ditangkap oleh pemerintah.
Lalu apa kesimpulan Organda, apa yang salah?
Menurut saya, banyak orang tahu transportasi itu penting, tetapi tidak mengerti seberapa pentingnya, termasuk pemerintah. Terus sekarang setelah ramai-ramai masalah, baru lebih diperhatikan ketika semua orang sudah menderita karena macet. Organda sudah dua setengah tahun ini terus mendorong pembinaan. Sekarang omong pembinaan, mau cepat-cepat tiga bulan setelah adanya penelantaran sekian puluh tahun apakah mudah, tidak. Lalu, apakah penegakan hukum kita juga terus mendukung?
http://www.merdeka.com
Cerita Humor Lucu : Karena Acceptable
Sms Cinta Untuk Istri
Cerita Lucu
